Rabu, 10 Oktober 2012

Instalasi Mikrotik Router OS


   Langkah-langkah instalasi Mikrotik routerOS
Komputer yang akan digunakan sebagai router network cukup dengan spesifikasi menengah, di tempat saya bekerja, Mikrotik dipergunakan pada cpu Pentium III 800 Mhz, RAM 512 mb dan hdd 10 Gb sebagai firewall dan hotspot server untuk melayani sekitar 150 user.
Sebelumnya persiapkan dulu cd instalasi miktorik,. Setelah cd siap maka masukkan ke cdrom dan lakukan boot from cd “pastikan komputer yang akan dipergunakan memiliki minimal satu ethernet card”.
Setelah proses booting selesai maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini:
Tampilan diatas adalah pilihan paket-paket yang akan di install, tekan ‘A’ untuk menginstall semuanya dan diteruskan dengan menekan ‘I’ untuk melanjutkan proses instalasi.
Proses instalasi dilanjutkan dengan pembuatan partisi dan format harddisk, harap diingat bahwa mikrotik akan mengambil semua space yang ada di harddisk. karena itu tidak disarankan utk menginstall mikrotik pada harddisk operasional yang berisi data-data penting. Setelah melakukan pembuatan partisi dan memformat harddisk maka tahap terakhir adalah menginstall paket-paket yang dipilih pada awal tadi ke dalam harddisk. setelah selesai tekan enter untuk reboot.
Mikrotik yang baru saja di install adalah versi shareware yang hanya bisa dipergunakan sementara dan akan bisa dipergunakan lebih lanjut bila melakukan registrasi terlebih dahulu.
Mikrotik telah selesai di install, dan bisa dipergunakan dengan login sebagai user admin dan tanpa password. Selanjutnya adalah setting network, sebagai contoh mikrotik akan diberi alamat ip 192.168.1.19 dengan netmask 255.255.255.0.
Untuk itu ketikkan pada console perintah berikut:

/ip address add address=192.168.1.19 broadcast=192.168.202.255
network=192.168.1.0 netmask=255.255.255.0 interface=ether1

            Mikrotik sudah bisa diremote baik dengan telnet maupun dengan Winbox. Winbox adalah sebuah utility untuk melakukan remote ke server mikrotik kita dalam mode GUI.
Untuk mendapatkan winbox, buka browser dan buka alamat http://192.168.202.1/winbox/winbox.exe
Berikut ini screenshot dari winbox tersebut;
  • pilihlah paket – paket dibawah ini untuk install OS Microtik : System, dhcp, Advance Tools, RouTing, Security, Web – Proxy.
  • ganti nama system sesuai dengan selera anda.
[admin@microtik] > system identity set name=arief
Selanjutnya promt shell akan berubah menjadi :
 [admin@arief] >
  • Ubahlah Password OS microtik anda dengan cara :
[admin@arief] >user set admin password=………
  • aktivkan kedua Ethernet pada PC yang telah anda install OS Microtik :
[admin@arief] >interface ethernet enable ether1
[admin@arief] >interface ethernet enable ether2
  • Berikan nama pada kedua ethernet untuk memudahkan konfigurasi :
[admin@arief] >interface Ethernet set ether1 name=modem
Ethernet yg utk modem
[admin@arief]>interface ethernet set ether2 name=local
Ethernet yg untuk ke HUB

  • Masukan IP pada kedua landcard :
[admin@arief] >ip address add interface=modem address= ( Diisi IP address dari ISP ) / netmask
[admin@arief]>ip address add interface=lokal address= 192.168.0.1/255.255.255.0

  • masukkan IP gateway yg di berikan dari ISP :
[admin@arief] ip route add gateway=10.11.1.1560
  • setting DNS
[admin@arief]>ip dns set primary-dns=10.11.155.1secondary-dns=10.11.155.2
setelah itu coba ping semua IP yang telah di setting di atas.

Artikel Terkait

0   komentar

Posting Komentar

Cancel Reply
Insommagz